Windows Propertis

Kita telah mengenal properties windows pada artikel sebelumnya, sekarang kita akan membahas lebih lanjut mengenai properties window. Bagian terpenting dalam mendesain form visual basic adalah desain yang telah kita buat harus dapat dimengerti oleh user atau pemakai, sehingga tidak menimbulkan kesulitan misalnya dalam entry data oleh pemakai. Bagi programmer, memberikan nama kontrol yang mempunyai arti sangatlah penting agar program yang telah dibuat lebih mudah dimengerti.

Sebagai contoh :

If x1 >50 Then
Text2 = 0.2 * x2
Else
Text3 = 0
End If

Mungkin anda akan bingung. Apa itu x1, x2, Text2 & Text3.

Bagaimana jika penulisannya dirubah menjadi demikian :

If sJmlBrg >50 Then
txtDiscount = 0.2 * sHrgBrg
Else
txtDiscount = 0
End If

Walaupun anda bukan pembuat programnya namun anda pasti bisa mengerti apa maksud dari penggalan program di atas.

Untuk form, label dan command button, caption property sebaiknya kita rubah sesuai dengan maksudnya. Caption adalah teks yang akan terlihat pada label, command button atau pada judul form.

Begitu juga untuk TextBox, nilai yang anda inginkan terlihat pada form haruslah dirubah. Pada artikel sebelumnya program yang telah kita buat masih menggunakan nilai default yang diberikan oleh VB, yaitu Text1, Text2, Text3 & Text4. Dalam pembuatan sebuah aplikasi, hal seperti ini tidaklah efisien, karena pemakai harus menghapus text tersebut sebelum memasukan data yang dimaksud. Normalnya, kita ingin agar nilai dari text tersebut kosong, kalaupun nilainya harus ada maka nilainya harus sesuai. Sebagai contoh nilai dari text untuk pajak adalah 10%.

3.2 Names

Dalam pembuatan program menggunakan code, kontrol yang telah digunakan sebaiknya diberi nama awalan sesuai dengan nama kontrol tersebut dan sisanya kita beri nama yang sesuai dengan maksudnya. Dibawah ini adalah pemberian nama standar untuk setiap kontrol.

Kontrol	Kontrol Prefix	Nama Objek	Nama Lengkap
Form1	frm	Stock	frmStock
Text1	txt	Harga	txtHarga
Command1	cmd	Keluar	cmdKeluar

Dalam Visual Basic, pemberian nama tidak boleh mengandung spasi. Sebagai contoh jika kita ingin memberi nama form "Entry Data Stock" sebaiknya kita menggunakan nama frmEntryDataStock.

Latihan Kedua  

1. Buka project yang telah kita buat pada latihan pertama(File Menu, Open Project, stock.vbp)
2. Klik form tersebut - jangan klik kontrol
3. Klik Caption property dan ubah menjadi 'Order Entry'.
4. Klik Name property dan ubah menjadi frmOrder.
   Catatan : Bedakan antara Caption dan Name. Caption adalah label yang akan terlihat langsung pada form sedangkan Name adalah nama yang digunakan oleh anda/programmer. Name digunakan untuk mengakses form atau kontrol tersebut dalam pemrograman.
5. lik text box Text1. Pada properties window, klik Name Property dan rubah Name menjadi txtNamaBrg. Klik Text Property dan hapus 'Text1'. Lakukan hal yang sama pada Text2, Text3 dan Text4 dan ubah Name Property menjadi txtHrgBrg, txtJmlBrg dan txtTotal.
6. Ubah Name Property pada dua command button yaitu menjadi cmdHitung & cmdKeluar    
7.   Double Klik cmdHitung ketikan kode berikut ini

   Private Sub cmdHitung_Click()
   txtTotal = txtHrgBrg * txtJmlBrg
   End Sub

   Private Sub cmdKeluar_Click()
   Unload Me
   End Sub

8. Klik Save shortcut pada toolbar untuk menyimpan perubahan tersebut.
9. Jalankan program tersebut isilah txtNamaBrg, txtHrgBrg dan txtJmlBrg kemudian klik tombol Hitung